Friday, January 19, 2007

Enam Pertanyaan Imam al-Ghazali

Leave a Comment

Kutipan Khotbah Jum’at 19/01/07

Apa yang paling dekat dengan kita di dunia ini?

hubungan anak dan orang tua, atau dengan teman bisa dikatakan begitu dekat. Ada yang lebih dekat lagi dari sekedar hubungan yaitu hitungan waktu yang disebut detik. Namun sesungguhnya masih ada lagi yang lebih dekat dari semua itu, yaitu kematian. Sesungguhnya kematian itu sangat dekat. Sampai kapan pun kita tak pernah tahu kapan ajal itu tiba. Berharaplah agar ajal itu datang seperti yang kita inginkan, yaitu dalam kebaikan.

Apa yang paling jauh dengan kita di dunia ini?

Pergi ke luar negeri? Ke bulan? Jarak-jarak seperti itu masih bisa ditempuh. Sesungguhnya hal yang paling jauh adalah masa lalu. Saking jauhnya, tak satu pun yang mampu kembali ke masa lalu, walau untuk sedetik saja. beruntunglah bagi mereka yang mengisi masa lalunya dengan jejak-jejak ibadah.

Apa yang paling besar di dunia ini?

hal yang paling besar di dunia ini adalah nafsu. benda-benda besar bisa saja menghancurkan sebuah rumah, pemukiman, atau bahkan satu kota. Seperti pesawat jatuh atau gunung meletus yang menimpa sebuah daerah. Tapi dengan nafsu, satu negara bahkan mungkin dunia bisa hancur demi ambisi dan kepentingannya.

Apa yang paling berat di dunia ini?

Sesungguhnya hal paling berat adalah memegang amanah. Betapa banyak orang-orang berkhianat karena menyepelekan sebuah amanah..

Apa yang paling ringan di dunia ini?

Tak ada yang lebih ringan dari pada meninggalkan shalat. Orang-orang bisa meninggalkan shalat begitu saja tanpa beban. “Sementara kita shalat Jum’at di sini, di luar sana banyak orang-orang yang santai dan ringan-ringan saja meninggalkan shalat,” kata pak ustad.

Apa yang paling tajam di dunia ini?

Bukanlah pisau, pedang, atau benda-benda tajam lainnya. Tiada lain adalah lidah. Luka akibat tusukan atau goresan pisau masih bisa disembuhkan. Tapi saat lidah kita tak termaafkan karena membuat hati orang terluka, maka luka itu akan terbawa sampai akhirat nanti.

“Demikianlah enam hal yang diajarkan Imam al-Ghazali kepada murid-muridnya,” ujar pak ustad menutup khotbahnya.

Lalu dalam hati saya memberikan tanggapan, “pak ustad, klo boleh saya menambahkan, hal yang paling berat adalah menahan kantuk saat mendengarkan khotbah Jum’at. Hehe.. Padahal ceramah hari ini sangat menarik. Tapi di sekeliling saya tidak sedikit yang “manggut-manggut” dengan mulutnya yang mangap. Hmm.. mungkin mereka lelelahan…

0 komentar: